Tuhan, dalam sepi ku sebut asmamu.
Tuhan, dalam sedih ku ucap namamu.
Ku tau kau pasti mendengarku.
Disaat ku lelah untuk melihat kepalsuan hidup ini.
Saatku tak tau untuk berbuat apa lagi.
Saatku terjatuh ketika ku lengah.
Dan saatku menangis ketikaku merindukan sesuatu.
Kau tak berwujud.
Kau tak bisa ku sentuh.
Bagai angin,
kau hanya dapat kurasakan.
Tuhan, ku tau kau tak membutuhkanku.
Tapi, maukah kau selalu melindungiku dari kemunafikan yang ada?
Maukah kau selalu bersamaku ketika ku jauh darimu?
Dan maukah kau untuk selalu membimbingku saatku lupa akan kebenaran?
Saatku tergiur nikmatnya dunia.
Saatku terjerumus sesatnya permainan.
Saatku terjatuh di lubang yang salah.
Saat baju putihku menjadi kusam.
Saat wajah ini tak bersinar lagi.
Saat hati ini penuh noda.
Ketika doa kulupakan.
Sujudku abaikan.
Dan segala bentuk keburukan yang telah kulakukan.
Jangan biarkan aku buta dengan semua fatamorgana ini.
Tuhan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar